” Kedatangan kami baru penjajakan, tahap selanjutnya kami akan menurunkan tim untuk visibility study (studi kelayakan), untuk memastikan investasi kami,” kata Panigoro
” Tahap awal kami akan membutuhkan lahan seluas 20 Ha, namun kepastiannya kami menunggu studi kelayakan,” tambah Panigoro.
Stasiun Gas tersebut rencananya untuk memasok kebutuhan Kawasan Ekonomi Khusus, dan ekspor ke Philipina serta Negara-negara Timur Jauh, seperti China, Taiwan, Jepang dan Korsel.